Cara Mematikan Windows Defender

Diposting pada

Windows Defender adalah program antivirus bawaan dari Windows yang berfungsi untuk melindungi komputer dari serangan virus dan malware. Meskipun Windows Defender merupakan program yang cukup handal, ada kalanya pengguna ingin mematikannya untuk berbagai alasan, seperti menginstal antivirus pihak ketiga. Berikut adalah cara mematikan Windows Defender.

1. Buka Windows Security

Pertama, buka Windows Security dengan cara menekan tombol Start dan ketik “Windows Security” di kotak pencarian. Setelah itu, pilih aplikasi Windows Security dari hasil pencarian.

2. Pilih Virus & Threat Protection

Selanjutnya, pilih menu Virus & Threat Protection di Windows Security. Anda akan melihat opsi untuk mematikan Windows Defender.

3. Matikan Real-Time Protection

Untuk mematikan Windows Defender sementara, Anda bisa mematikan Real-Time Protection. Caranya cukup mudah, hanya perlu mengklik tombol switch untuk mematikan fitur ini.

4. Konfirmasi Tindakan

Setelah mematikan Real-Time Protection, Windows Security akan meminta konfirmasi tindakan Anda. Klik tombol Yes atau OK untuk melanjutkan proses mematikan Windows Defender.

Baca Juga:  Ciri Ciri HIV

5. Selesai

Windows Defender sekarang telah dimatikan sementara. Anda bisa menginstal antivirus pihak ketiga atau melakukan tindakan lain yang memerlukan Windows Defender dimatikan.

6. Menggunakan Group Policy Editor

Jika Anda ingin mematikan Windows Defender secara permanen, Anda bisa menggunakan Group Policy Editor. Berikut langkah-langkahnya:

7. Buka Group Policy Editor

Untuk membuka Group Policy Editor, tekan tombol Windows + R untuk membuka jendela Run. Ketik “gpedit.msc” dan tekan Enter.

8. Buka Windows Defender Antivirus

Dalam Group Policy Editor, buka folder Windows Defender Antivirus dengan mengklik Computer Configuration > Administrative Templates > Windows Components > Windows Defender Antivirus.

9. Nonaktifkan Windows Defender

Di folder Windows Defender Antivirus, cari opsi “Turn off Windows Defender Antivirus” dan buka pengaturannya. Pilih opsi Enabled untuk menonaktifkan Windows Defender.

10. Selesai

Windows Defender sekarang telah dimatikan secara permanen menggunakan Group Policy Editor. Restart komputer Anda untuk mengaplikasikan perubahan.

11. Menggunakan Registry Editor

Selain menggunakan Group Policy Editor, Anda juga bisa mematikan Windows Defender menggunakan Registry Editor. Berikut langkah-langkahnya:

12. Buka Registry Editor

Untuk membuka Registry Editor, tekan tombol Windows + R untuk membuka jendela Run. Ketik “regedit” dan tekan Enter.

13. Buka Windows Defender Antivirus

Dalam Registry Editor, buka folder HKEY_LOCAL_MACHINE > SOFTWARE > Policies > Microsoft > Windows Defender.

14. Nonaktifkan Windows Defender

Di folder Windows Defender, buat nilai DWORD baru dengan nama “DisableAntiSpyware” dan atur nilainya menjadi 1 untuk menonaktifkan Windows Defender.

15. Selesai

Windows Defender sekarang telah dimatikan menggunakan Registry Editor. Restart komputer Anda untuk mengaplikasikan perubahan.

16. Menggunakan Command Prompt

Selain menggunakan Group Policy Editor dan Registry Editor, Anda juga bisa mematikan Windows Defender menggunakan Command Prompt. Berikut langkah-langkahnya:

Baca Juga:  Lupa Pola HP Vivo: Solusi Mudah untuk Mengatasi Masalah Lupa Pola pada Smartphone Vivo Anda

17. Buka Command Prompt

Untuk membuka Command Prompt, tekan tombol Windows + X dan pilih Command Prompt (Admin) dari menu yang muncul.

18. Matikan Windows Defender

Di Command Prompt, ketik perintah “sc stop WinDefend” dan tekan Enter untuk mematikan Windows Defender.

19. Nonaktifkan Windows Defender

Setelah itu, ketik perintah “sc config WinDefend start= disabled” dan tekan Enter untuk menonaktifkan Windows Defender secara permanen.

20. Selesai

Windows Defender sekarang telah dimatikan menggunakan Command Prompt. Restart komputer Anda untuk mengaplikasikan perubahan.

21. Menggunakan Settings

Anda juga bisa mematikan Windows Defender menggunakan Settings. Berikut langkah-langkahnya:

22. Buka Settings

Klik tombol Start dan pilih Settings dari menu yang muncul.

23. Pilih Update & Security

Di Settings, pilih menu Update & Security untuk mengatur pengaturan keamanan Windows.

24. Pilih Windows Security

Di menu Update & Security, pilih Windows Security untuk membuka panel pengaturan keamanan Windows.

25. Buka Virus & Threat Protection

Dalam panel Windows Security, pilih menu Virus & Threat Protection untuk mengakses pengaturan keamanan antivirus Windows.

26. Nonaktifkan Real-Time Protection

Di menu Virus & Threat Protection, matikan Real-Time Protection dengan mengklik tombol switch untuk mematikannya.

27. Konfirmasi Tindakan

Setelah mematikan Real-Time Protection, Windows Security akan meminta konfirmasi tindakan Anda. Klik tombol Yes atau OK untuk melanjutkan proses mematikan Windows Defender.

28. Selesai

Windows Defender sekarang telah dimatikan sementara menggunakan Settings. Anda bisa menginstal antivirus pihak ketiga atau melakukan tindakan lain yang memerlukan Windows Defender dimatikan.

29. Kesimpulan

Mematikan Windows Defender dapat dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari menggunakan Windows Security, Group Policy Editor, Registry Editor, Command Prompt, hingga Settings. Pilih metode yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda, apakah itu mematikan Windows Defender sementara atau secara permanen. Namun, perlu diingat bahwa mematikan Windows Defender dapat meningkatkan risiko terhadap serangan virus dan malware, sehingga disarankan untuk menginstal antivirus pihak ketiga sebagai penggantinya.

Pos Terkait:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *